Lubang di Badan Jalan Kawasan Susoh Ancam Pengguna

photo author
- Jumat, 16 April 2021 | 22:40 WIB
Lubang menganga di badan jalan yang menghubungkan Desa Gadang dan Blang Dalam Kecamatan Susoh Kabupaten Abdya ancam pengguna jalan, Jumat (16/4).
Lubang menganga di badan jalan yang menghubungkan Desa Gadang dan Blang Dalam Kecamatan Susoh Kabupaten Abdya ancam pengguna jalan, Jumat (16/4).

BLANGPIDIErealitasonline.id | Lubang menganga di badan jalan penghubung Desa Gadang dan Blang Dalam, Kecamatan Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) bahayakan pengguna jalan. Lubang antara badan jalan dan jembatan tersebut disebabkan tanah longsor yang kian hari semakin melebar dengan kedalaman diperkirakan hampir 1 meter.

M Ilyas salah seorang pengendara kepada wartawan Jumat (16/4) mengatakan, kondisi lubang menganga di badan jalan tersebut telah berlangsung sejak beberapa pekan terakhir. Bahkan, kondisi itu sangat membahayakan pengendara. Terlebih jalan tersebut selalu ramai pengendara hilir mudik ke arah kemukiman Rawa dan kemukiman Sangkalan. Bahkan para petani juga rutin menggunakan jalur tersebut ke areal persawahan.

Jalan yang berada diantara ratusan hektare areal persawahan itu, memang kerap dijadikan warga sebagai jalur alternatif untuk menuju ke sejumlah lokasi, mulai dari pusat kota, pusat perkantoran, menuju pasar, sekolah, rumah sakit dan sejumlah keperluan lainnya. Dengan kondisi seperti itu, tentu membuat para pengguna jalan tidak merasa nyaman. Tidak hanya itu, mereka merasa khawatir saat melintasi jalan dimaksud lantaran takut terperosok ke dalam lubang. Mengatasi kekhawatiran itu, warga setempat membuat rambu darurat dari kayu untuk menandakan jalan rusak.

Baca juga: BPJS Meulaboh Gelar Pemeriksaan Kepatuhan di Abdya

Hasyim pengguna jalan lainnya mengaku khawatir dengan kondisi jalan yang sangat membahayakan para pengguna jalan itu. Bahkan, saat malam hari jalan ini sering memakan korban karena penerangan jalan tidak maksimal. Sehingga untuk meminimalkan lubang di jalan tersebut memakan korban, warga setempat sempat memasang rambu darurat dari kayu.

Dia memperkirakan, bisa saja penyebab utama kerusakan jalan tersebut dikarenakan banyaknya kendaraan bermuatan berat yang melintas di jalan tersebut. Sedangkan perbaikan atau peningkatan jalan sangat jarang dilakukan. Sehingga lubang yang mulanya kecil, lama kelamaan menjadi besar dan berbahaya. Tidak sedikit kendaraan yang terjebak saat melintas, karena lubang menganga itu juga terdapat diantara jembatan dan badan jalan.

“Jalan ini rusak sejak beberapa pekan lalu karena banyak dan sering dilintasi truk-truk bermuatan berat, bisa jadi badan jalan tidak sanggup menahan bobot kendaraan dan kemudian longsor. Dengan kerusakan ini, kami berharap instansi terkait melakukan perbaikan pada jalan yang berlubang serta perataan pada jalan yang bergelombang yang dapat memicu kecelakaan lalu lintas. Sudah seharusnya jalan ini dilakukan peningkatan, jangan dibiarkan berlarut-larut, sebab sangat berbahaya,” tuturnya. (ZAL)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Antrean Kendaraan di SPBU di Abdya Berangsur Normal

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:08 WIB
X