SEMARANG - realitasonline.id | Sinergitas antara Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah selama ini sudah berlangsung baik. Khususnya dalam mencari solusi dan menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada di Jawa Tengah, seperti masalah sosial dan pengentasan kemiskinan.
Hal itu disampaikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat memberikan sambutan dalam pembukaan Musyawarah Daerah (Musda) ke - 10 MUI Jawa Tengah di Hotel Grazia, Semarang, Rabu (7/4/2021).
BACA JUGA : Beli HP Curian, Pria Semarang Diciduk Polres Kendal
Musda tersebut dilaksanakan secara luring dan daring dengan protokol kesehatan yang ketat. Tema yang diangkat, Memantapkan Peran MUI Sebagai Mitra Strategis Pemerintah dalam Mewujudkan Islam Wasathiyah untuk Keadilan dan Pengentasan Kemiskinan.
“Saya mengapresiasi karena temanya ini pengentasan kemiskinan sehingga in line dengan yang kemarin Baznas lakukan,” kata Ganjar.
Ganjar menyampaikan, sinergitas Ulama dan Umaro di Jawa Tengah dalam konteks penyelesaian persoalan juga berjalan baik. Artinya ketika kemudian ada problem atau persoalan tidak terpecahkan alias muncul kebingungan maka Ulama menjadi tempat untuk bertanya. Ulama-lah yang kemudian bisa memberikan arahan, tentunya dengan ilmu Agamanya.
BACA JUGA : Kapolres dan Bupati Kendal Tinjau PTM SMPN 1 Weleri
