TAPANULI SELATAN - realitasonline.id | Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup (HLH) Sedunia, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Selatan (Tapsel) melakukan kegiatan penanaman bibit durian bersama anggota Kesepakatan Konservasi Masyarakat (CCA/Community Conservation Agreement) di Lingkungan IX Paraupan Napa dan Binasari, Kelurahan Pardomuan, Kecamatan Angkola Selatan, Kabupaten Tapsel, Sabtu (5/6/2121)
Kegiatan tersebut didukung dan dihadiri Bupati Tapsel H. Dolly Pasaribu, S.Pt, MM, diwakili Kepala Dinas Pertanian Tapsel Ir. Bismark Muaratua Siregar, mewakili Dinas Lingkungan Hidup, Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Wilayah X Padangsidimpuan Kamalluzzaman Nasution, SP, M.Si,, Lurah Pardomuan, Conservation International Indonesia (CII), serta pihak perusahaan PT. ANJ Agri Siais.
Pada kegiatan tersebut juga, ada sebanyak 2.000 bibit durian unggul, seperti durian montong, musang king, kani dan bawor, yang dirawat anggota kesepakatan konservasi masyarakat ditanam di kebun milik masyarakat di kawasan Areal Penggunaan Lain (APL) yang berbatasan langsung dengan Hutan Lindung Angkola Selatan.
Bibit durian unggul akan ditanam di 48 lahan milik anggota kesepakatan konservasi dengan total luasan 20 hektare. Selain itu, masyarakat juga menerima kompensasi berupa pembangunan rumah kompos yang juga didukung oleh PT. ANJ Agri Siais dalam hal penyediaan material produksi kompos, pembentukan Masyarakat Mitra Polhut (MMP) yang terlibat dalam kegiatan pemasangan kamera perangkap bersama Balai Konservasi Sumber Daya Alam Wilayah III Padangsidimpuan (BKSDA) dan KPH X, pendidikan lingkungan di sekolah serta pelatihan budidaya tanaman untuk meningkatkan kapasitas masyarakat.
“ Bupati Tapsel H. Dolly Pasaribu, S.Pt, M. diwakili Kepala Dinas Pertanian Tapsel Ir. Bismark Muaratua Siregar mengatakan sangat mendukung tindakan yang menjaga lingkungan, terutama inisiatif dari masyarakat itu sendiri dan beliau juga berpesan agar kegiatan ini dapat terus dilakukan dan diperhatikan agar tidak berhenti di penanaman saja.
“ Kelestarian lingkungan harus kita jaga. Lingkungan atau alam memiliki arti besar dan bisa dikatakan menentukan hidup manusia. Kerena fungsi-fungsi alam yang bekerja juga manusia sekaligus manusia menjadi bagian dalam landscape ecology alam tersebut, “ ujar Bupati.
Baca Juga: DPRD Tapsel Dorong Pemerintah Bangun Bendungan dan Irigasi Persawahan Tapus Godang
