Syahrul Pasaribu Berikan Tali Asih dan Kain Sholat kepada Calon Jemaah Haji Tapanuli Selatan

photo author
- Selasa, 21 Juni 2022 | 22:09 WIB
Ketua Wantim MUI Kabupaten Tapsel H. Syahrul M. Pasaribu, foto bersama dengan para Calhaj Tapsel yang akan berangkat dari Masjid Agung Syahrun Nur Sipirok menuju Asrama Haji Medan, Mingggu (19/6/2022) sore.(@Realitasonline.id/ Riswandy)
Ketua Wantim MUI Kabupaten Tapsel H. Syahrul M. Pasaribu, foto bersama dengan para Calhaj Tapsel yang akan berangkat dari Masjid Agung Syahrun Nur Sipirok menuju Asrama Haji Medan, Mingggu (19/6/2022) sore.(@Realitasonline.id/ Riswandy)

TAPANULI SELATAN - realitasonline.id | Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) H. Syahrul M. Pasaribu, meminta seluruh Calon Jamaah Haji (Calhaj) mengutamakan kesehatan dan menjaga kekompakan, doakan para pemimpin dan jaga nama baik daerah.

Bupati Tapsel dua periode, 2010-2015 dan 2016-2021, itu menyampaikannya pada saat memberikan kain sholat dan tali asih kepada 83 orang Calhaj Tapsel yang akan berangkat dari Masjid Agung Syahrun Nur Sipirok menuju Asrama Haji Medan, Mingggu (19/6/2022) sore.

Saat penyerahan bingkisan itu, hadir Ketua MUI KH. Ahmad Ghozali Siregar, anggota Fraksi Golkar DPRD Adanan Nasution dan Rawi Ritonga, Kakan Kemenag juga Ketua NU Ihwan Nasution, Ketua BKMT Rosmayanti Ritonga dan sejumlah ulama.

“Utamakan kesehatan, karena akan menentukan mampu tidaknya kita menjalankan semua rukun, wajib dan sunnah haji. Tolong jaga nama baik Indonesia dan Sumatera Utara pada umumnya dan Tapsel pada khususnya," pinta Syahrul.

Ketua Dewan Penasehat Korps Aksi Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Tapsel ini menambahkan, Masjid Agung Syahrun Nur Sipirok baru pertama kali dijadikan tempat pemberangkatan Calhaj Tapsel, padahal sudah dirancang untuk pemberangkatan Calhaj tahun 2020, namun terhalang Covid-19.

“Saat itu, semasih saya menjabat Bupati Tapsel, semua telah dirancang bersama MUI dan Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Tapsel dengan sebaik mungkin. Tapi pemberangkatan Calhaj ke Tanah Suci ditiadakan karena pandemi Covid-19. Alhamdulillah, apa yang kita cita-citakan akhirnya bisa terwujud di tahun 2022 ini," kata Syahrul.

Syahrul juga meminta kepada para Calhaj untuk menjaga kekompakan dan ikuti arahan pimpinan regu maupun pimpinan rombongan dan yang utama jaga kesehatan agar bisa menyelesaikan rukun haji dengan sempurna.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gubsu : Bantuan Korban Bencana Harus Tepat Sasaran

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:07 WIB
X